
Pelaksanaan Ujian Nasional yang kembali tertunda di Nusa Tenggara Timur (NTT) dengan alasan yang sama, bahan UN belum tiba, membuat angggota Dewan asal provinsi tersebut kecewa berat.
"Manajemen pelaksanaan dan distribusinya ini sangat amburadul. Saya selaku wakil rakyat asal NTT sangat kecewa atas penundaan yang kedua kali ini," ujar anggota DPR dari NTT II Saleh Husin (Kamis, 18/4).
Hemat Saleh, tertundanya lagi pelaksanaan UN tersebut, sudah pasti akan membuat mental dan psikologis anak-anak tersebut sangat drop. "Nah bagaimana mereka nanti dapat mengerjakan ujian dengan baik kalau hal seperti ini terus terjadi," ungkapnya.
Yang membuat Saleh Husin bertambah kecewa adalah jawaban Menteri Pendidikan dan Kebudayaan M. Nuh atas tertundanya lagi pelaksanaan UN itu. Mendikbud jutru menilai dengan tertunda lagi, berarti dapat memberi kesempatan anak-anak didik untuk mempunyai waktu belajar.
"Ini sangat memalukan dan tidak mau disalahkan. Untuk itu sebaiknya mengundurkan diri dan tidak perlu mencari kambing hitam," tegas Saleh, Sekretaris Fraksi Hanura yang sejak awal sudah menyoroti kesemrawutan pelaksanaan UN tahun ini.
[zul]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: