Setelah bertemu Abbas, John Kerry berencana terbang ke Israel untuk bertemu dengan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu.
Pertemuan John Kerry dengan Abbas ini dilakukan sebagai upaya untuk menghidupkan kembali perundingan perdamaian yang sempat terhambat.
Menurut sumber di Palestina, pembicaraan itu berlangsung selama dua jam. Dalam pembicaraan itu dibahas soal kesamaan antara kedua belah pihak untuk melihat apakah ada celah untuk melanjutkan pembicaraan perdamaian.
"Ini bisa memakan waktu untuk kembali memulai perundingan," kata sumber seperti yang dikutip Reuters (Minggu, 24/3).
Sebagaimana diketahui, pembicaraan damai Palestina-Isarel kandas pada akhir tahun 2010. Dan ini merupakan akibat atas sengketa pembangunan pemukiman Yahudi di tanah yang direbut Israel dalam perang 1967.
Obama berjanji bahwa Kerry, Menteri Luar Negeri baru AS, akan mencurahkan waktu dan tenaganya untuk masalah Israel-Palestina, dimana Obama telah gagal membuat kemajuan selama masa jabatan pertamanya.
[ysa]
BERITA TERKAIT: