"Kemarin kita ada kendala menghadirnya ke Indonesia. Namun saya dan pimpinan lain sudah tandatangai pemeriksaannya," ujar ketua KPK Abraham Samad dalam rapat dengan timwas di Gedung DPR, Komplek Parlemem, Senayan, Jakarta (Rabu, 27/2).
Selain Sri Mulyani, ungkap Abraham, KPK juga akan terbang ke Tokya untuk memeriksa saksi lainnya. Namun Abraham tidak menyebutkan siapa saksi yang akan diperiksa di Tokyo tersebut.
Pemeriksaan ini dilakukan KPK, masih kata Abraham, juga menjadi bukti bahwa lembaga ini sangat serius menuntaskan skandal yang disebut-sebut merugikana keuangan negara hingga Rp 6,7 triliun tersebut. Untuk pemeriksaan ini, persoalan dana tidak menjadi hambatan bagi KPK.
"Untuk kendala jarak dan biaya tidak ada," ungkapnya, menjawab usulan anggota Timwas dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Ahmad Yani, yang mengatakan bahwa Komisi III siap mengucurkan dana bila memang KPK kekurangan.
[ysa]
BERITA TERKAIT: