"Di tengah perekonomian dunia yang cenderung melemah, DPR meminta pemerintah tidak terbuai dengan hasil pertumbuhan ekonomi yang dicapai dalam tiga tahun terakhir," kata Ketua DPR RI Marzuki Alie dalam rapat paripurna di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (16/8).
Jelas dia, DPR mengharapkan pemerintah perlu memberi bukti yang realistis dalam upaya penciptaan lapangan kerja baru dan program jaminan sosial bagi masyarakat miskin serta berpenghasilan rendah yang tepat sasaran.
"Dalam era globalisasi, cepat atau lambat akan terpengaruh dan tidak kebal terhadap krisis termasuk Indonesia. DPR meminta pemerintah untuk bekerja lebih keras menjaga momentum pertumbuhan ekonomi yang kuat berkat kuatnya faktor konsumsi domesti dan investasi," ujarnya
Kebijakan pengendalian BBM bersubsidi dan kebijakan pengembangan energi alternatif juga menjadi perhatian DPR dalam rangka pembahasan Rancangan Anggaran Penerimaan dan Belanja Negara. DPR juga terus mendorong pemerintah untuk konsisten melaksakanan kebijakan penghematan konsumsi BBM bersubsidi yang cenderung meningkat.
Terkait kebijakan pengembangan energi alternatif, DPR mengingatkan pemerintah untuk segera mengambil langkah. Pengembangan energi baru dan terbarukan sebagaimana menjadi prioritas RKP 2013.
[arp]
BERITA TERKAIT: