Malah Ketua Umum, Megawati Soekarnoputri, sendiri yang harus turun tangan untuk meyakinkan para kader agar mau meresmikan Walikota Surakarta itu sebagai calon gubernur yang diusung PDIP. Apakah benar cuma Mega yang getol menjagokan Jokowi?
"Tidak benar kalau ada katakan seperti itu. Di PDIP itu sangat jelas aturan mainnya," bantah Megawati Soekarnoputri dalam wawancara dengan
Metro TV, yang disiarkan langsung beberapa saat lalu (Kamis petang, 12/7).
Sebagai Ketum, Mega tegaskan, apa yang dijalankan olehnya harus berdasar keputusan kongres partai.
"Mereka (para kader) tahu kalau saya katakan A bukan karena saya Ketum, tapi karena kongres. Jadi itu lalui rapat dan tidak mudah," jelasnya.
Dia tambahkan, keputusan siapa cagub dari partai harus rekomendasi Ketum, tidak bisa diputuskan sepihak oleh DPC dan DPD.
"Mesin partai itu disiapkan sekali. Dari struktur sampai tingkat anak ranting mengerti tugasnya, dan di Jakarta itu berjalan," lanjut dia lagi.
[ald]
BERITA TERKAIT: