TRAGEDI SUKHOI

Resmi, Kotak Hitam Belum Ditemukan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/muhammad-q-rusydan-1'>MUHAMMAD Q RUSYDAN</a>
LAPORAN: MUHAMMAD Q RUSYDAN
  • Senin, 14 Mei 2012, 14:59 WIB
RMOL. Tim SAR Gabungan telah mendekati ekor pesawat Sukhoi Superjet 100 di lereng Gunung Salak. Hingga sekarang sudah 25 kantong jenazah telah dikirim ke RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur.

Sementara, tim evakuasi di lapangan masih terhambat oleh kesulitan medan dan cuaca. Hal itu dijelaskan Kepala Basarnas, Marsekal Madya Daryatmo, saat memberikan penjelasan pers seputar perkembangan evakuasi pesawat, di Media Centre Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Senin (14/5).

Kemarin sore, tim SAR Gabungan telah mencapai kedalaman 500 meter dan telah menemukan ekor pesawat Sukhoi. Tim akan segera melanjutkan ke pencarian black box yang berisi rekaman pembicaraan pilot dan menara kontrol sebelum pesawat jatuh. Saat ini, tim SAR masih berada di sekitar lokasi temuan puing.

"Black box belum ditemukan, tapi sejauh ini yang ditemukan adalah alat komunikasi, GPS dan pendukung komunikasi lainnya," ujar Sudaryatmo.

Dikutip dari JPNN,  tim SAR dari TNI mengaku telah melihat kotak hitam berwarna oranye itu terperosok di dalam lembah terjal sedalam 40 meter dari Crash Point (lokasi tabrakan). Keberadaannya semakin sulit diangkat karena tertimbun potongan tubuh korban. [ald]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA