Hal ini disampaikan Ketua Komnas HAM, Ifdhal Kasim saat konpers di ruangan Wartawan, Gedung DPR, Jakarta, Jumat (27/4). Menurutnya, pada saat penerimaan jenazah oleh KBRI diperiksa dulu, apakah ada keanehan dalam kematian ke tiga TKI tersebut.
"Dalam hal ini, kelihatan KBRI dan BNP2TKI tidak ada kesigapan. Hingga jenazah sampai ditanah air tidak dijelaskan apa sebab pembunuhannya secara transparan," kata Ifdhal.
Untuk itu, ia mendesak agar ke tiga jasad TKI itu dilakukan autopsi. Pasalnya, dikabarkan ada organ tubuh dari jasad yang hilang.
"Meminta pihak kepolisian agar melakukan autopsi dengan transparan, objektif dan bisa dipertanggung jawabkan atas tiga TKI, apakah ada pembunuhan dan penjualan organ tubuh," desaknya.
[mar]
BERITA TERKAIT: