Hidayat Nur Wahid: Saya Berpihak kepada Rakyat, Terlebih Kaum Ibu

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ruslan-tambak-1'>RUSLAN TAMBAK</a>
LAPORAN: RUSLAN TAMBAK
  • Rabu, 28 Maret 2012, 15:03 WIB
Hidayat Nur Wahid: Saya Berpihak kepada Rakyat, Terlebih Kaum Ibu
Hidayat Nur Wahid/ist
rmol news logo Salah satu kompensasi yang diberikan pemerintah atas kenaikan  harga bahan bakar minyak adalah memberikan bantuan langsung sementara masyarakat (BLSM).

Namun langkah pemerintah itu dianggap tidak optimal. Karena bantuan tersebut hanya bersifat sementara dan sampai saat ini pendataan terhadap warga yang akan menerima bantuan tersebut masih belum dilakukan.

"Karena santunan itu tidak selamanya diterima rakyat. Sampai sekarang pendataan pemerintah untuk pemberian santunan itu juga tidak jelas," ujar anggota Komisi I DPR Hidayat Nur Wahid di gedung DPR, Senayan, Jakarta, (Rabu, 28/0).

Menurut mantan Presiden PKS ini, yang paling dirugikan jika harga BBM dinaikkan adalah ibu rumah tangga. Pasalnya saat ini, ketika kebijakan tersebut belum diberlakukan, harga barang-barang di pasar sudah mengalami kenaikan.

"Saya sebagai calon Gubernur DKI berpihak kepada rakyat. Terlebih pada kaum ibu. Karena urusan dapur berat. Barang di pasar semakin melonjak. Dan gaji tidak naik," tambah Hidayat, yang saat ini memang sedang mencalonkan diri menuju DKI Jakarta 1.

Sebelumnya, PKS telah memberikan pilihan alternatif kepada pemerintah untuk menghindari kenaikan harga BBM. "Penyampaian secara resmi, PKS sudah memberikan masukan banyak terkait masalah ini. Sebagai mitra koalisi itu sudah dilakukan. Tapi pemerintah sudah menetapkan," paparnya. [zul]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA