PILKADA DKI JAKARTA

Perang Sudah Dimulai, Gerindra Masih Belum Punya Jagoan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/zulhidayat-siregar-1'>ZULHIDAYAT SIREGAR</a>
LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR
  • Selasa, 13 Maret 2012, 10:35 WIB
Perang Sudah Dimulai, Gerindra Masih Belum Punya Jagoan
rmol news logo Hari ini (Selasa, 13/3), KPUD DKI Jakarta sudah mulai membuka pendaftaran pasangan calon gubernur dan wakil gubernur sampai 19 Maret mendatang. Tapi, sejauh ini masih banyak partai yang belum menentukan sikap siapa yang akan diusung, salah satunya adalah Partai Gerindra.

"Belum. Saya baru datang kemarin. Saya belum sempat ketemu Ketua Dewan Pembina dan tim Pilkada. Semoga hari ini (akan diputuskan)," jelas Ketua Umum DPP Partai Gerindra Suhardi kepada Rakyat Merdeka Online sesaat lalu (Selasa, 13/3).

Suhardi memang mengakui partainya lama menentukan sikap. Karena menurutnya, tidak mudah memilih figur terbaik untuk memimpin Jakarta dengan banyak persoalan yang ada. Karena itu, partainya harus memilih secara cermat jangan sampai salah pilih.

"Biar Jakarta benar-benar kota yang sangat layak untuk jadi ibukota. Nyaman untuk hidup, nyaman untuk usaha dan sebagainya. Jakarta tanpa macet, tanpa kekuangan air, ramah lingkungan. Angkutan massalnya harus beroperasi," beber Suhardi.

Gubernur mendatang harus bisa mengatasi semua persoalan yang ada. "Harus ada perkembangan luar biasa," imbuhnya.

Kursi Gerindra hanya 6 di DPRD DKI Jakarta. Sementara syarat partai atau partai koalisi mengajukan calon harus memiliki 15 kursi. Karena itu Gerindra harus berkoalisi kalau mau mengajukan pasangan calon. Hal itu diakui Suhardi. Makanya partainya berkomunikasi dengan semua partai.

"Kalau komunikasi, kita berusaha dengan semua partai. Tetapi kita belum, ya masih itu tadi, memang tidak mudah," demikian Suhardi. [zul]



Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA