Kecewa terhadap Polisi, Keluarga John Kei Terpaksa Berkomunikasi Lewat Jendela

LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/zulhidayat-siregar-1'>ZULHIDAYAT SIREGAR</a>

LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Minggu, 19 Februari 2012, 12:27 WIB

Kecewa terhadap Polisi, Keluarga John Kei Terpaksa Berkomunikasi Lewat Jendela

john kei/ist

RMOL. Keluarga John Kei kecewa tidak diperbolehkan menjenguk secara langsung pria yang dirawat di Rumah Sakit Kramat Jati, setelah ditembak polisi Jumat lalu.

"(Padahal) beliau sekarang kan di ICU. Di ICU otomatis kita was-was dong soal kondisi beliau," ujar adik John Kei, Tito Refra, di RS Kramat Jati, Jakarta siang ini (Minggu, 19/2).

Pihak keluarga heran kenapa tidak diijinkan menjenguk. Padahal, dalam sebuah acara talkshow di televisi, Kapolda menyatakan tidak akan menghalag-halangi keluarga yang akan menjenguk pria yang dikaitkan dengan kasus pembunuhan itu.

Karena itu, pihak keluarga mengetok pintu ruangan tempat John Kei dirawat. Karena tak kunjung dibuka, pihaknya kemudian mengetok kaca jendela. Kebetulan John dekat jendela. Atas bantuan suster yang membuka hordeng, keluarga dan John Kei bisa berkomunukasi."Saya sempat nanya lewat kaca," jelasnya.

John Kei pun menceritakan apa yang ia alami sendiri. Karena kakinya ditembak, saat ini tulangnya patah.

"Dugaan saya penembakan itu sudah diskenariokan, direncakan untuk melumpuhkan kaki kakak saya," ungkap Tito kepada TVOne. [zul]