Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho, menjelaskan bahwa kapal berangkat dari Pelabuhan Saumlaki pukul 07.00 WIT menuju Kampung Seira Kecamatan Wermaksian, mengalami kecelakaan laut sekitar pukul 11.00 WIT. Hingga kini, aparat bersama masyarakat telah menemukan korban meninggal sebanyak 4 orang.
Sebelum kejadian, BPBD Provinsi Maluku, sesuai info tinggi gelombang yang dikeluarkan oleh BMKG, telah menyebarluaskan informasi antisipasi untuk melarang berlayar bagi pengguna jasa transportasi melalui Adpel setempat sesuai pemberitaan BMKG. Diperkirakan bahwa tinggi gelombang berkisar 3 meter sampai 6 meter meliputi Wilayah Laut Maluku, Laut Banda, Laut Banda bagian timur dan barat, Perairan Kepulauan Tanimbar, Perairan Kepulauan Kai, Kepulauan Aru dan Laut Aru bagian barat, Perairan Tanimbar.
Pihak Sekretaris Daerah memerintahkan BPBD Provinsi Maluku segera melakukan koordinasi dengan SAR Ambon, Navigasi, dan Adpel Ambon pada sore ini dan menuju lokasi kecelakaan tersebut dengan membawa perlengkapan yang dibutuhkan.
[ald]
BERITA TERKAIT: