Dari dalam Penjara, Cinta Gayus Tambunan pada Milana Buahkan Semua Kan Berakhir...

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/aldi-gultom-1'>ALDI GULTOM</a>
LAPORAN: ALDI GULTOM
  • Sabtu, 18 Juni 2011, 12:21 WIB
RMOL. Bahkan seorang terpidana yang dijuluki mafia pajak pun punya sisi humanis.

Siapa yang tidak kenal Gayus Halomoan Tambunan.Wajah dan kisah mantan PNS pajak berpangkat IIIA itu akrab di telinga manusia seantero negeri koruptor ini. Tapi siapa sangka Gayus Tambunan punya sensitivitas dalam bermusik.

Dalam kesehariannya di LP Cipinang menunggu vonis baru di perkara selanjutnya, tervonis tujuh tahun penjara itu mengungkapkan isi hatinya lewat nada dan lirik. Ya, di penjara Gayus menelurkan sebuah lagu.

Lagu tersebut berjudul "Semua Kan Berakhir". Lagu ciptaan Gayus itu dipercayakan pada artis, Tety Rosalin, untuk dinyanyikan. Yang memilih artis penyanyinya adalah Produser Global Musik, Binsar Silalahi, kemudian disetujui Gayus Tambunan sendiri.

Dalam pernyataan yang dikirimkan manajemen Global Musik kepada Rakyat Merdeka Online, menurut Gayus, lagu itu merupakan gambaran suara batin istrinya, Milana Anggraini. Suara hati perempuan yang suaminya dipenjara karena terjerat masalah korupsi. Sudah pasti berbagai julukan oleh masyarakat diberi gelar kepada sang suami seperti sang mafia, penjahat, narapidana. Berbagai macam penderitaan batin pasti dialami si istri mulai dari materi sampai kebutuhan batin, masalah sosial sampai godaan berbagai pihak dan kepentingan.

Di dalam penjara, Gayus mencoba merasakan bagaimana perasaan, pikiran dan penderitaan istrinya Milana. Dan, dia berhasil merampungkan "Semua Kan Berakhir"

Demikian selengkapnya lirik Semua Kan Berakhir:

SEMUA KAN BERAKHIR
by TETY ROSALIN
cipt: Gayus Tambunan

Biarpun semua bilang
Dialah sang mafia
Tapi aku tetap bangga
Karena dia suamiku  uuuuh ……ooooh

Biarpun semua bilang
Dialah sang penjahat
Tapi aku tetap sayang
Karena dia ayah anak-anakku  uuuuhhhh…

Reff:        Oh Tuhan ku tak sanggup
        Menghadapi kenyataan yang terjadi
        Namun aku yakin pasti semuanya akan berakhir

Tak seperti omongan orang
Betapa ku sayang padanya
Sungguh besar tanggung jawabnya
Pada istri dan anak-anaknya  haaaaa ….haaaaa
 
Biarpun semua bilang
Dialah narapidana
Tapi aku tetap setia
Karena aku adalah tulang rusuknya

Takkan aku pernah berubah, takkan aku pernah berubah….

Back to reff

Sabarkanlah hatinya Tuhan
Kuatkanlah hatinya Tuhan
Kehilafan yang dia lakukan
Ampunilah dirinya Tuhan
Kami selalu menantinya
Agar dapat kembali bersama

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA