"Komodo merupakan hewan langka dan salah satu kekayaan fauna yang khas dari Indonesia, penting dikampanyekan melalui karya foto agar dunia tahu," kata Tifatul.
Selain mendukung lomba karya foto komodo ini, Tifatul juga menganjurkan agar hasilnya dapat dipatenkan dan dimuat dalam
website serta dijadikan bagian dari bisnis konten.
"Kualitas hasil karya foto jurnalistik kita sudah bagus, bisa bersaing di kancah internasional," kata Tifatul.
Pada sisi lain, Tifatul mengimbau agar penggunaan IT diarahkan kepada hal-hal yang positif, seperti lomba foto komodo ini, dan menghindarkan sisi-sisi negatifnya.
"Saya mengimbau agar penggunaan IT digunakan untuk hal yang positif, bukan sebaliknya digunakan untuk spam, fitnah, kabar bohong, SARA dan pornografi," demikian Tifatul.
[yan]
BERITA TERKAIT: