PKS Diminta Lebih Elegan Dalam Berpolitik

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ade-mulyana-1'>ADE MULYANA</a>
LAPORAN: ADE MULYANA
  • Sabtu, 02 April 2011, 22:49 WIB
PKS Diminta Lebih Elegan Dalam Berpolitik
pks/ist
RMOL. Dalam rapat koordinasi PKS yang dihadiri oleh seluruh elemen partai di kediaman Ketua Majelis Syuro Hilmi Aminuddin di Lembang, Jawa Barat, Kamis malam  (31/3), PKS  mencium ancaman peningkatan kekecewaan masyarakat terhadap pemerintahan SBY.

Dalam pengamatan partai dakwah itu, sepanjang tahun 2011 yang baru berjalan beberapa bulan, trend masalah di berbagai bidang seperti ekonomi, hukum, dan politik, akan menguat dan diprediksi memicu reaksi meluas di masyarakat. Pernyataan itu sontak membuat kaget banyak kalangan. Ini dianggap tidak etis dilakukan partai koalisi.

Ketua Dewan Politik Komisi 33, Jemmy Setiawan mengatakan, seharusnya PKS membantu pemerintah untuk menjalankan program pembangunan, bukan berkoar-kora soal kegagalan SBY. Jemmy juga meminta PKS lebih elegan dalam memberikan pernyataan politik. "Karena sampai detik ini PKS masih duduk dalam koalisi pemerintah. Ini akan membuat situasi di tahun 2011 memanas,” kata Jemy dalam keterangan yang diterima redaksi, Sabtu (2/4).

PKS, masih kata Jemmy, harusnya melihat hasil survey yang dilakukan oleh Danareksa Institute tanggal 1 April kemarin. Dimana, tingkat kepercayaan publik terhadap pemerintahan SBY telah meningkat. Sentimen ekonomi domestikpun relatif stabil dimana stabilitas ekonomi terkawal dengan baik. [arp]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA