SBY Kaitkan Bussiness as Usual dengan Lebaran Kuda

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/aldi-gultom-1'>ALDI GULTOM</a>
LAPORAN: ALDI GULTOM
  • Jumat, 01 April 2011, 10:28 WIB
SBY Kaitkan <i>Bussiness as Usual</i> dengan Lebaran Kuda
RMOL. Meskipun harus pragmatis, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mewajibkan para pelaku usaha di Indonesia memiliki penglihatan jauh ke depan, visi yang memimpikan Indonesia sebagai negara maju di abad 21.

"Abad 21 ini masih 90 tahun lagi tapi tak harus menunggu 90 tahun kemudian (untuk maju)," kata Presiden SBY kala membuka Rapat Pimpinan Nasional Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia di Hotel Ritz-Carlton, Mega Kuningan, Jakarta, Jumat (1/4).

Indonesia juga ingin jadi kekuatan ekonomi baru pada 2025. Nah, dua tujuan mulia itu, kata SBY, takkan pernah tercapai kalau para pelaku usaha terus jalankan bussiness as usual.

"Kita juga ingin pertumbuhan ekonomi terus naik, ingin terus pengangguran berkurang, kemisikinan menyusut, kita ingin ekonomi luar Jawa meningkat waktu ke waktu, investasi perdagangan juga naik," papar SBY.

SBY juga jabarkan beberapa target seperti income per kapita rakyat meningkat dan terdistribusi secara adil dan penyelesaian bottle necking di daerah-daerah. Di samping itu, ada cita-cita agar kebijakan dan regulasi lebih tepat sehingga mendorong ekonomi nasional.
 
"Kalau keinginan yang begitu banyak itu diimbangi bussiness as usual dan tak ada upaya percepatan dan perluasan ekonomi, sampai lebaran kuda takkan terwujud," tegas SBY disambut tawa hadirin dalam Rapimnas Kadin.[ald]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA