Demikian disampaikan pengamat politik Johan Silalahi dari Negarawan Center ketika berbincang dengan Rakyat Merdeka Online mengenai peluang Jusuf Kalla untuk kembali mencalonkan diri sebagai presiden di tahun 2014 atau menjadi presiden bila terjadi keadaan yang mengharuskan Presiden SBY dan Wakil Presiden Boediono berhenti di tengah jalan.
“Memang kalau kita lihat, saat-saat ini JK mendapat banyak respect dari masyarakat. Sosoknya dipandang lebih baik daripada SBY dan Boediono,†ujar Johan beberapa saat lalu (Selasa, 29/3).
“Ical saya yakin tidak akan egois. Kalau memang menguntungkan bangsa dan Golkar serta JK berpeluang menang, pasti akan didukung oleh Ical,†sambungnya lagi.
Bila yang terjadi adalah perubahan politik sebelum 2014, merujuk pada aturan main Konstitusi, JK pun memiliki peluang untuk digandeng baik oleh Partai Demokrat maupun PDI Perjuangan yang berhak mengajukan capres dan cawapres baru untuk dipilih MPR.
“Peluang dengan Demokrat tentu lebih besar karena mereka pernah bekerjasama. Tetapi ada kalangan Cikeas kelihatannya masih agak resisten dengan JK yang dianggap terlalu tegas,†demikian Johan. [guh]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: