Bukan Dendam, Mega Persoalkan Moral SBY

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/aldi-gultom-1'>ALDI GULTOM</a>
LAPORAN: ALDI GULTOM
  • Jumat, 04 Maret 2011, 18:20 WIB
Bukan Dendam, Mega Persoalkan Moral SBY
megawati s/ist
RMOL. Bujukan berkali-kali dari kubu koalisi pemerintah terbukti tidak ampuh. Sudah tepat langkah dan gaya politik PDI Perjuangan dalam ranah perpolitikan Indonesia untuk tetap jadi oposisi pemerintahan SBY.

"Jika Megawati Sukarnoputri (Ketua Umum PDIP) tetap pada posisi oposisi terhadap pemerintahan SBY, maka Megawati merupakan satu-satunya pemimpin dan tokoh yang punya prinsip dalam berpolitik," ujar Direktur Eksekutif Indonesia Development Monitoring, Munatsir Mustaman, kepada Rakyat Merdeka Online, Jumat (4/3).

Ia yakin, PDIP akan menarik suara rakyat banyak, karena dinilai sebagai partai yang paling konsisten dengan sikap politik dan tidak semata mata mencari kekuasaan. Ia menambahkan, sikap kukuh Megawati dan PDIP terhadap ajakan SBY masuk ke dalam pemerintahan bukanlah persoalan dendam semata.

"Megawati tidak ingin berkoalisi dengan SBY, karena persoalan moral SBY. Konon SBY yang dahulu dimanusiakan oleh Megawati dan jadi menteri kesayangan Megawati sewaktu jadi Presiden sudah berbohong kepada Megawati , untuk tidak maju sebagai Capres 2004," terangnya.[ald]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA