"Kami tidak ingin menjadi alat politik untuk
bargaining Partai tertentu yang kini bergabung dalam koalisi," jelas Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon, kepada
Rakyat Merdeka Online, Rabu (23/2)
Partai binaan eks Danjen Kopassus Prabowo Subinato ini melihat, usulan hak angket lebih merupakan manuver politik saja, bukan upaya serius memberantas mafia pajak sampai ke akarnya.
"Sedangkan Gerindra hanya mendukung pemberantasan mafia pajak melalui proses hukum yang tegas, transparan dan berani," tegas eks aktivis mahasiswa ini.
[ald]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: