Demikian dikatakan Anggota Dewan Pakar DPP Partai Demokrat Sutan Bhatoegana kepada
Rakyat Merdeka Online, Sabtu (19/2).
"Evaluasi ini sedang berjalan, kami akan lihat siapa kawan, siapa lawan," tegasnya.
Partai Demokrat akan memperhatikan, apa argumentasi rekan koalisinya yang mendukung berjalannya angket pajak di DPR. Seperti diketahui, Partai Golkar dan Partai Keadilan Sejahtera adalah dua partai koalisi yang paling tegas mendukung hak angket. Padahal, rapat Sekeratriat Gabungan Koalisi telah memutuskan untuk tidak mendukung angket.
"Siapa yang beda dan punya argumentasi kuat dan bisa dimegerti silakan. Jadi semuanya argumentatif," ucapnya.
Apakah evaluasi koalisi ini berpotensi mengubah komposisi personelnya, Sutan mengatakan, semua kemungkinan bisa terjadi, termasuk mengeluarkan mereka yang dianggap hanya merusak agenda pemerintahan SBY-Boediono dan merusak suasana di internal Sekretariat Gabungan Pendukung Pemerintah.
"Koalisi, tujuannya kan pemerintah harus kuat tidak terganggu. Kemungkinan ada saja perubahan komposisi itu. Daripada meninggalkan babak belur, mending kita evaluasi," ungkapnya.
[ald]
BERITA TERKAIT: