Pasalnya, Gayus bebas melenggang meski menggunakan paspor palsu. Namun, tidak bagi anggota Komisi III DPR Ahmad Yani. Dia tidak sepakat Singapura, Malaysia, dan Makau disebut kebobolan.
"Saya nggak bisa sebut itu. Karena sistem di sana agak ketat. Jangan kan Gayus, pejabat saja, harus antre kalau ke sana," ujar Ahmad Yani kepada
Rakyat Merdeka Online sesaat lalu (Jumat, 7/1).
Sambung Yani menguatkan, bahwa tiga negara itu tidak kebobolan, Gayus Tambunan tidak mungkin menggunakan paspor palsunya itu keluar negeri. Karena sesuai syarat pembuatan paspor dan itu berlaku bagi semua negara, foto dalam paspor tidak boleh memakai kacamata.
Makanya, politisi PPP ini yakin Gayus Tambunan menggunakan paspor lain. Ahmad Yani mengakui, bahwa Polri sudah menyita paspor Gayus Tambunan pada Maret lalu. Tapi Yani tetap yakin, Gayus tidak menggunakan paspor palsu. "Ya boleh jadi dihidupkan lagi. Makanya ini menjadi lebih menarik," lanjutnya.
[zul]