Dikatakan Direktur Eksekutif Lembaga Studi dan Advokasi Masyarakat (Elsam) Wahyudi Djafar mewakili Koalisi Masyarakat Sipil, penegakan hukum yang tegas untuk memastikan kejadian serupa tidak terulang.
Terlebih kejadian serupa juga terjadi di Aceh. Di mana seorang prajurit TNI AL Lhokseumawe, Kelasi Dua DI menembak mati seorang sales mobil bernama Hasfiani alias Imam pada 17 Maret 2025.
"Koalisi Masyarakat Sipil mendesak agar pelaku diproses secara tegas dan dihukum maksimal, mengingat kejadian yang terus-menerus terjadi dan seakan tanpa ada efek jera," ujar Wahyudi kepada wartawan, Kamis 20 Maret 2025.
Koalisi Masyarakat Sipil, kata dia, mendesak agar proses peradilan terhadap pelaku dilakukan di peradilan umum dan secara transparan.
Sambungnya, jangan biarkan militer menjadi momok menakutkan di masyarakat di tengah ambisi TNI untuk merangsek ke wilayah sipil.
"Rangkaian peristiwa ini menegaskan pula tentang mendesaknya reformasi pengadilan militer yang seringkali tertutup dan tidak akuntabel," pungkasnya.
BERITA TERKAIT: