Pengamat politik Rocky Gerung berpandangan, keputusan ini bisa mempengaruhi Presiden Prabowo Subianto untuk melakukan
reshuffle kabinet dalam waktu dekat.
Alasannya, jika Prabowo ingin memastikan jalan pemerintahan selaras dengan kepentingan politiknya di 2029, maka perombakan kabinet menjadi langkah logis.
"Keputusan Gerindra tersebut bagus dalam segi kalkulasi," kata Rocky lewat kanal YouTube miliknya, Jumat 14 Februari 2025.
Dengan kabinet yang sepenuhnya loyal kepadanya, Prabowo bisa lebih leluasa menjalankan program-programnya sekaligus mempersiapkan dukungan politik yang lebih kuat menjelang akhir periode pertamanya.
Selain itu, keputusan Gerindra ini juga bisa berpengaruh terhadap dinamika di dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus.
"Tentu anggota KIM Plus itu punya kebebasan untuk mencalonkan ketumnya masing-masing," sambung dosen ilmu filsafat itu.
Jika
reshuffle benar terjadi, bisa saja terjadi pergeseran kekuatan politik, di mana menteri-menteri yang tidak sejalan dengan visi Prabowo untuk 2029 akan tergeser.
Namun, apakah
reshuffle ini akan terjadi dalam waktu dekat atau masih menunggu momentum politik tertentu, semuanya akan bergantung pada bagaimana peta kekuatan di dalam pemerintahan berkembang dalam beberapa bulan ke depan.
BERITA TERKAIT: