Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Trending X, Rano Karno Hapus Foto Bareng Tersangka Judol

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/widodo-bogiarto-1'>WIDODO BOGIARTO</a>
LAPORAN: WIDODO BOGIARTO
  • Jumat, 15 November 2024, 03:03 WIB
Trending X, Rano Karno Hapus Foto Bareng Tersangka Judol
Rano Karno hapus foto satu meja bareng penghubung bandar judi online/Ist
rmol news logo Aksi Cawagub Jakarta Rano Karno menghapus foto bareng sejumlah kader PDIP, termasuk tersangka penghubung bandar judi online (judol) Zulkarnaen Apriliantony, menuai sorotan warganet.

Tagar Rano Karno hapus foto judol trending di X pada Jumat dini hari, 15 November 2024.

Beragam komentar dialamatkan kepada pemeran sinetron Si Doel Anak Sekolahan tersebut.

"kalo yakin bener, kenapa harus hapus foto sama T? terus Rano Karno Diundang Tapi Tidak Hadir juga, takut ditanyain soal sosok T itu ya?! 03 Meresahkan Pro Judol," kata @bianca*****

"ada apa bang Rano Karno Hapus Foto Judol ?
apa krn Judol Timses PDIP  & mungkin membuat bang
Rano Karno Diundang Tapi Tidak Hadir
03 Meresahkan Pro Judol
Prakar Diusung Megawati," sambung @potrz****

"Klo gak terlibat di Judol Timses PDIP seharusnya gak perlu sampe Rano Karno Hapus Foto Judol kan sus bgt yah
Prakar Diusung Megawati
Rano Karno Diundang Tapi Tidak Hadir
03 Meresahkan Pro Judol," tulis @asoka***

Diketahui, selain Rano Karno di foto tersebut terdapat kader PDIP Adian Napitupulu, Ganjar Pranowo, Chiko Hakim, dan artis yang kini anggota DPR Denny Cagur.

Pertemuan tersebut sempat diunggah Rano Karno lewat akun Instagram pribadinya @si.rano pada Sabtu 10 Agustus 2024 lalu.

Namun saat ini unggahan tersebut sudah dihapus.

Sayangnya, foto itu masih bisa dilihat dari sejumlah tangkapan layar yang di unggah sejumlah akun media sosial.

Polda Metro Jaya masih terus mengembangkan penyidikan kasus mafia akses judi online yang melibatkan pegawai Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi). Total saat ini sudah 18 orang tersangka ditangkap dalam kasus tersebut.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi merincikan 10 orang adalah pegawai Komdigi dan 8 lainnya adalah warga yang bukan pegawai Komdigi.

Para tersangka ini diduga membuka akses blokir situs judi online. Situs yang blokirnya dibuka kemudian menyetorkan uang ke para tersangka.rmol news logo article



Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA