Direktur Eksekutif Sentral Politika Subiran Paridamos mengamati, terdapat tiga partai yang kemungkinan tertarik meng
endorse Ridwan Kamil yang sudah berpengalaman menjadi Walikota Bandung dan Gubernur Jawa Barat, serta Bima Arya yang juga sudah pengalaman memimpin Walikota Bogor.
"Golkar, PAN, dan Demokrat yang mungkin terjadi lagi koalisi misalnya mengusung Ridwan Kamil dan Bima Arya" ujar Subiran kepada K
antor Berita Politik RMOL, Senin (6/5).
Lulusan politik dan komunikasi politik Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) itu menerangkan, koalisi Golkar, PAN, dan Demokrat mengusung Ridwan Kamil-Bima Arya mencukupi ambang batas pencalonan kepala daerah sebesar 20 persen perolehan suara atau 25 persen perolehan kursi DPRD.
"Golkar memperoleh 517.819 atau 8,53 persen suara, sekitar 10 kursi di dapat dari Pileg DPRD 2024 kemarin. Sementara, PAN memperoleh 455.906 (7,51 persen) sekitar 8 Kursi, Demokrat 444.314 (7,32 persen), 8 Kursi," urainya.
Oleh karena itu, keberlanjutan koalisi ketiga parpol yang kemungkinan bisa mengendorse Ridwan Kamil-Bima Arya dapat terjadi. Karena menurutnya, ada komposisi calon dan juga keterpenuhan syarat dari parpol bisa punya kans melawan calon potensial lainnya.
"Sehingga tetap ada kemungkinan koalisi pilpres berlanjut hingga di pilkada, misalnya di Pilgub Jakarta 2024 nanti," demikian Biran menambahkan.
BERITA TERKAIT: