Ketua DPP Partai Nasdem Bidang Hubungan Internasional Martin Manurung menilai Pemerintah Indonesia bisa mendesak negara-negara proxynya seperti Amerika Serikat, Rusia, China dan negara-negara lainnya untuk menghentikan serangan balasan antar dua negara konflik.
“Harus sama-sama melakukan deeskalasi. Itu harus kita bisa lakukan tekanan seperti itu,” kata Martin kepada wartawan, Minggu (21/4).
Martin mengatakan Pemerintah RI harus konsisten pada politik bebas aktif dengan tidak terjebak pada kondisi Timur Tengah yang memanas.
“Politik luar negeri kita bebas aktif. Kita jangan terjebak pada sentimen-sentimen yang lain untuk sementara. Karena keadaan global ini belum pasti," kata Martin.
Menurutnya, Indonesia saat ini sebenarnya punya reputasi yang cukup bagus di dunia internasional, mulai dari Anggota G-20 hingga dominannya RI di ASEAN.
Maka, hal itu harus menjadi nilai tambah bagi Indonesia untuk menekan konflik semakin berkepanjangan.
"Kita juga punya sejarah dalam gerakan Non-Blok. Nah, itu harus dimainkan semua untuk melakukan deeskalasi konflik global ini. Amerika juga jangan semata-mata melihat sendiri politik dalam negeri dia," demikian Martin.
BERITA TERKAIT: