Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Kuasai 11 Kursi DPRD, PKS Disarankan Usung Atang Trisnanto di Pilwalkot Bogor

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/agus-dwi-1'>AGUS DWI</a>
LAPORAN: AGUS DWI
  • Jumat, 22 Maret 2024, 04:42 WIB
Kuasai 11 Kursi DPRD, PKS Disarankan Usung Atang Trisnanto di Pilwalkot Bogor
Ketua DPD PKS Kota Bogor, Atang Trisnanto/Istimewa
rmol news logo Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Bogor kembali menjadi pemenang di pemilihan legislatif Kota Bogor 2024 dengan perolehan 22 persen. Dengan demikian, PKS berhak atas 11 kursi di DPRD Kota Bogor periode 2024-2029.

Atas perolehan tersebut, pengamat politik Universitas Djuanda, Gotfridus Goris Seran, menilai sudah seharusnya PKS mengambil bagian dan mengirim kader terbaiknya pada Pemilihan Walikota (Pilwalkot) Bogor 2024.

"PKS sudah sewajarnya ikut bertarung dalam Pilwalkot 2024 sebagai pemimpin legislatif yang menang di Pileg 2024 dengan mengusung Atang Trisnanto (Ketua DPD PKS Kota Bogor)," ujar Gotfridus Goris Seran, dikutip Kantor Berita RMOLJabar, Kamis (21/3).

Menurut dosen FISIP Universitas Djuanda ini, kader PKS yang sangat potensial untuk dimajukan sebagai cawalkot adalah Atang Trisnanto. Namun, Atang tidak sendirian. Beberapa waktu lalu, PAN sudah menyatakan mengusung Dedie Rachim sebagai calon walikota.

Belakangan, DPD Partai Gerindra Kota Bogor sudah merekomendasikan Jenal Mutaqin sebagai calon F-1. Lalu Sendi Fardiyansah yang merupakan sekretaris pribadi Ibu Negara Iriana Jokowi pun sudah mendapat restu dari Jokowi dan dikabarkan tengah melakukan pendekatan ke Partai Gerindra.

Selain itu, ada juga Ketua DPC PDIP yang kini duduk di DPRD Kota Bogor, yakni Dadang Iskandar Danubrata, Raendi Rayendra (Dokter dan dosen), Aji Jaya Bintara, hingga Eka Maulana (pengusaha).

"Pilwalkot Bogor kali ini menarik, karena figur-figur yang muncul tidak hanya berasal dari partai, tetapi juga banyak dari nonpartai. Ini pertanda atmosfer politik yang demokratis, bebas, dan terbuka bagi siapapun untuk berkontestasi dalam Pilwalkot," paparnya.

Untuk bisa maju dalam Pilwalkot 2024, harus memenuhi persyaratan berdasarkan Pasal 40 ayat (1) Undang-undang Nomor 10 Tahun 2016, bahwa Partai Politik atau gabungan Partai Politik dapat mendaftarkan pasangan calon jika telah memenuhi persyaratan perolehan paling sedikit 20 persen dari jumlah kursi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah atau 25 persen dari akumulasi perolehan suara sah dalam pemilihan umum anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah di daerah yang bersangkutan.

"Dari hasil Pileg 2024 di Kota Bogor, selain PKS yang memenuhi persyaratan perolehan kursi minimal 20 persen di DPRD (11 kursi/22 persen), partai-partai lain tidak memenuhi syarat tersebut sehingga perlu dibangun koalisi partai," terang Seran.

Atang Trisnanto memimpin DPD PKS Kota Bogor selama periode 2015-2020, berdasarkan hasil Musyawarah Daerah (Musda) ke-4 DPD PKS Kota Bogor. Ia menggantikan ketua sebelumnya, Jajat Sudrajat.

Kemudian, Atang Trisnanto kembali terpilih menjadi Ketua DPD PKS Kota Bogor periode 2020-2025.

Selama periode lima tahun menjadi Ketua Legislatif Kota Bogor, Atang banyak menelurkan beberapa peraturan daerah (Perda) yang pro dengan masyarakat Kota Bogor.

Di antaranya, Perda Ruang Terbuka Hijau, Perlindungan Penyandang Disabilitas, Cagar Budaya, Penanganan Kesejahteraan Sosial dan Keolahragaan.

Juga Perda perihal Pencegahan dan Penanggulangan Perilaku Penyimpangan Seksual (P4S), Sistem Pertanian Organik Perkotaan, Koperasi dan Usaha Mikro, Pancasila dan Wawasan Kebangsaan, Pemajuan Budaya Sudan, dan Perencanaan Lingkungan Hidup. rmol news logo article
EDITOR: AGUS DWI

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA