Penandatanganan dan penyerahan piagam Komitmen Kemerdekaan Pers ini dilaksanakan dalam acara "Deklarasi dan Penandatanganan Capres-cawapres tentang Kebebasan Pers" yang diselenggarakan Dewan Pers di Gedung Dewan Pers, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Sabtu malam (10/2).
"Ini sebagai bentuk komitmen dari masing-masing pasangan calon presiden dalam kemerdekaan pers. Nanti ini akan dilakukan juga untuk calon presiden untuk nomor urut 2 dan 3," kata pembawa acara, Gina Fita.
Capres pertama yang menandatangani dan menyerahkan piagam Komitmen Kemerdekaan Pers kepada Ketua Dewan Pers adalah capres nomor urut 1, Anies Baswedan, yang hadir secara langsung di lokasi acara.
Setelah menandatangani dan menyerahkan piagam, dilanjutkan dengan sesi foto bersama dengan Ketua Dewan Pers.
"Kita juga akan melihat bagaimana Pak Ganjar Pranowo menandatangani piagam komitmen kemerdekaan pers yang sudah kami kirimkan kepada Pak Ganjar. Dan melalui sambungan zoom Pak Ganjar memperlihatkannya, sudah menandatangani piagam tersebut," kata pembawa acara lainnya, Abraham Silaban.
Abraham menjelaskan, dokumen piagam Komitmen Kemerdekaan Pers juga telah dikirimkan kepada pasangan capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Meskipun keduanya tidak hadir dalam acara ini, Prabowo juga telah menandatanganinya. Piagam itu diserahkan kepada Ketua Dewan Pers oleh Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Rosan Roeslani, yang mewakili Prabowo di acara ini.
Sebelum TKN Prabowo-Gibran menyerahkan piagam komitmen tersebut, terlebih dahulu Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo yang hadir melalui sambungan zoom memperlihatkan telah menandatangani piagam, dan dilanjutkan sesi foto bersama dengan Ketua Dewan Pers.
Setelah itu, dilanjutkan sesi foto bersama, yakni anggota Dewan Pers dengan Capres Anies Baswedan, Capres Ganjar Pranowo, Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Arsjad Rasjid, dan Ketua TKN Prabowo-Gibran Rosan Roeslani.
"Artinya seluruh pihak yang hadir malam hari ini memberikan komitmennya terhadap kemerdekaan pers," pungkas Gina.
BERITA TERKAIT: