Kunjungan ke Korsel, Ketua MPR RI Dukung Kerjasama Unperba-University Daegu

Bamsoet, sapaan akrab Ketua MPR, menjelaskan, salah satu universitas tertua di Korea Selatan yang didirikan pada 1899 itu mendukung rencana kerjasama dengan Unperba membangun kampus di Indonesia.

"Keimyung University berencana membuka kampus, menjajaki kerjasama melalui Unperba," kata Bamsoet, dalam rangkaian kunjungan kerja ke Korea Selatan, Kamis (21/9).

Pendiri yang juga Ketua Dewan Pembina Unperba itu juga menuturkan, pembangunan kampus di Indonesia merupakan lanjutan kerjasama yang telah dibangun selama ini, yakni dalam bentuk pertukaran pelajar, dosen, teknologi, dan penelitian.

"Melalui berbagai kerjasama itu, terjalin sister university antara Keimyung University dengan Unperba," katanya.

Ketua DPR RI ke-20 dan mantan Ketua Komisi III bidang Hukum, HAM, dan Keamanan, itu menjelaskan, Keimyung University punya banyak hubungan dengan Indonesia.

Wakil Ketua Umum Partai Golkar itu juga menyebutkan, Dubes Korea di Jakarta saat ini, HE Lee San Dok, pernah menjabat profesor tamu di Keimyung University.

Keimyung University juga telah menerima 20 mahasiswa S2 dan S3 dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.

"Perguruan tinggi itu juga telah bekerjasama pertukaran pelajar, antara lain dengan Universitas Indonesia, Universitas Gadjah Mada, Universitas Kristen Maranatha, Universitas Kristen Petra, serta Universitas Bina Nusantara," jelas Bamsoet.

Soal pendirian Unperba, kata dia, merupakan bentuk sumbangsih terhadap daerah pemilihannya di Kabupaten Purbalingga, yang diresmikan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi RI, Prof Mohamad Nasir, April 2019.

Saat ini Unperba membuka 2 fakultas dan 5 program studi, yakni Fakultas Ekonomi dan Bisnis dengan Program Studi S-1 Manajemen, Program Studi S-1 Akuntansi, Program Studi S-1 Agribisnis, serta Fakultas Sains dan Teknik dengan Program Studi S-1 Teknik Mesin, dan Program Studi S-1 Informatika.

"Unperba juga telah menjalin kerja sama dengan berbagai perusahaan Korsel yang memang di Purbalingga, termasuk dengan berbagai universitas lain di Korea.

Dalam kunjungan ke Korsel, Bamsoet diterima jajaran Keimyung University, antara lain Rektor/President Synn Ilhi, Wakil Presiden Hubungan Internasional Kim Seon Jung, Dekan Hubungan Internasional Park Sung Ho, serta Direktorat Pendidikan dan Pengembangan Internasional Jung Sang Hee.

Ketua MPR RI didampingi anggota Komisi X DPR RI Robert Kardinal, Ketua Komite II DPD RI Yorrys Raweyai, Sekretaris Kepala Badan Hubungan Penegakan Hukum, Pertahanan dan Keamanan Kadin Junaidi Elvis, Rektor Unperba Eming Sudiana, founder Yayasan Ali Network Indonesia Ali An Sun Guen, serta Counselor Politik KBRI Seoul, Sigit Aris Prasetyo dan Ketua Gerak BS Bali Goerge.