Menurut peneliti Asosiasi Ekonomi Politik Indonesia, Salamuddin Daeng, Pertamina adalah perusahaan BUMN yang bergerak di bidang energi dan penyumbang dividen terbesar di Indonesia.
"Jadi Dirut Pertamina tentu atau hampir pasti ditunjuk RI 1. Presiden Jokowi akan memilih orang yang tepat untuk mendukung populisme pemerintahan ini," katanya saat berbincang dengan
Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (21/7).
Salamuddin menegaskan, jika Jokowi salah memilih Dirut maka otomatis akan mencoreng wajahnya sendiri. Karena Pertamina menyangkut hajat hidup orang banyak.
"Jadi kalau benar Ahok yang akan ditunjuk (sebagai Dirut Pertamina), maka itu dalam rangka mengamankan kepentingan presiden," tegasnya.
Kabar Ahok bakal jadi Dirut Pertamina diembuskan Direktur Eksekutif Center of Energy and Resources Indonesia (CERI), Yusri Usman. Dia mengaku mendengar kabar bahwa Ahok akan menjadi nomor satu di Pertamina menggantikan posisi Nicke Widyawati.
BERITA TERKAIT: