Delegasi GMNI di Forum AAYG Angkat Isu Kesetaraan Vaksin Covid-19 Bagi Negara-negara Asia-Afrika

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/angga-ulung-tranggana-1'>ANGGA ULUNG TRANGGANA</a>
LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA
  • Jumat, 24 Desember 2021, 03:15 WIB
Delegasi GMNI di Forum AAYG Angkat Isu Kesetaraan Vaksin Covid-19 Bagi Negara-negara Asia-Afrika
Delegasi Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) saat mengikuti agenda Asian African Youth Government (AAYG) World Congress, di Kota Bandung, 16-19 Desember 2021/Repro
rmol news logo Langkah mengatasi kesenjangan akses vaksin Covid-19 di dunia ikut digaungkan Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI), Michael Silalahi.

Michael memandang perlu adanya kesetaraan antara negara Asia-Afrika dengan bangsa-bangsa lainnya yang diperjuangkan lewat pendistribusian vaksin secara merata melalui program kerja yang konsisten.

Hal tersebut disampaikan Michael saat menjadi delegasi dalam agenda Asian African Youth Government (AAYG) World Congress, di Kota Bandung, 16-19 Desember 2021.

"Khususnya di Afrika yang masih berjuang dengan persediaan vaksin yang terbatas," ujar Michael dalam keterangan tertulisnya pada Jumat dini hari (24/12).

Lebih lanjut, dia menceritakan dengan diangkatnya tema "The notion of Asian African Youth for the World's Collaboration on Covid-19 and Beyond".

Dia menyebutkan, isu-isu kontemporer yang sedang terjadi di dunia, salah satunya mengenai pandemi Covid-19 serta keberlangsungan dan eksistensi dari Kongres Pemuda Asia-Afrika, dibahas oleh para delegasi yang berdialektika dan bernarasi serta memformulasikan solusi terhadap berbagai isu sosial.

"Pemuda pemudi Asia Afrika turut andil dalam mengatasi persoalan peningkatan kesejahteraan, pemulihan ekonomi, serta pandemic global Covid-19," katanya.

Sementara itu, Sekretaris DPD GMNI DKI Jakarta Andi Aditya yang terlibat dalam kepanitiaan tersebut menyebutkan adanya pemuda di dalam agenda tersebut sekiranya dapat memberikan pemikiran dan keterlibatan terkait berbagai macam pembangunan di berbagai macam bidang.

"Baik pembangunan nasional maupun mancanegara," tutur Andi.

Di sisi lain, Ketua National Youth Council (NYC Indonesia), Tantan Taufiq Lubis mengatakan terpilih nya Saddam merupakan spirit baru bagi keberlanjutan organisasi pemuda asia afrika.

Taufiq berharap, keterwakilan pemuda Asia-Afrika dapat masuk dalam struktur kepengurusan yang baru AAYG, agar terwujud sinergi dan gotong royong yang lebih kuat antar pimpinan pemuda di kawasan Asia-Afrika.

"Tentu nya jika ini terjadi akan semakin memudahkan koordinasi dalam implementasi program program unggulan AAYG dalam memberdayakan para pemuda Asia Afrika," demikian Taufiq. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA