Apresiasi BPOM, Komisi IX DPR: Izin UEA Jadi Lampu Hijau Vaksinasi Massal

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/faisal-aristama-1'>FAISAL ARISTAMA</a>
LAPORAN: FAISAL ARISTAMA
  • Senin, 11 Januari 2021, 19:50 WIB
Apresiasi BPOM, Komisi IX DPR: Izin UEA Jadi Lampu Hijau Vaksinasi Massal
Ilustrasi vaksinasi/Net
rmol news logo Apresiasi disampaikan Komisi IX DPR RI kepada Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) yang telah mengeluarkan izin penggunaan darurat atau emergency use authorization (EUA) vaksin Sinovac.

"Kami mengapresiasi kerja keras BPOM RI yang telah mengawal dan memastikan uji klinis tahap 3 di Indonesia berjalan sesuai ketentuan yang berlalu serta mengecek hasil uji klinis tahap 3 di Turki dan Brazil yang juga menggunakan vaksin Sinovac," ujar Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Melkiades Laka Lena kepada wartawan, Senin (11/1).

Menurut Melki, EUA yang diberikan BPOM telah memberi kepastian dan kejelasan kepada semua pihak bahwa vaksin Sinovac aman, berkhasiat, dan efektif untuk vaksinasi masyarakat.

"EUA oleh BPOM memberi lampu hijau bahwa vaksinasi bisa dimulai Rabu tanggal 13 Januari yang rencananya Presiden Jokowi pertama disuntik," tuturnya.

"Dukungan semua pihak sangat diperlukan untuk memastikan vaksinasi diterima dengan baik dan sukses dilaksanakan di lapangan oleh tenaga kesehatan yang bertugas," imbuh Melki.

Politisi Golkar ini meminta vaksinasi pada Rabu mendatang dilakukan pararel dengan disiplin dan kepatuhan masyarakat. Disiplin protokol kesehatan akan berjalan baik bila dibarengi dengan operasi yustisi oleh Polri TNI dan stakeholder terkait.

"Vaksinasi harus dibarengi kesadaran rakyat untuk jalankan 3 M (Mencuci tangan, Menjaga jarak, Memakai Masker) plus 2 M menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas," katanya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA