Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

KAMI: Pemerintah Jangan Buat Rekayasa Politik Atas Kepulangan HRS

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-satryo-1'>AHMAD SATRYO</a>
LAPORAN: AHMAD SATRYO
  • Selasa, 10 November 2020, 11:34 WIB
KAMI: Pemerintah Jangan Buat Rekayasa Politik Atas Kepulangan HRS
Dari kiri ke kanan, Imam Besar FPI, Habib Rizieq Shihab, mantan Menko Polhukam Wiranto, dan Presiden Joko Widodo, ketika menghadiri aksi Bela Islam 212 tahun 2016./Net
rmol news logo Kepulangan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab, diharap tidak memunculkan rekayasa politik yang sengaja dibuat-buat.

Begitulah bunyi surat pernyataan Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) se-Jawa, yang diterima Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (10/11).

"Kepada pemerintah agar menerima kepulangan HRS secara wajar, tidak perlu membuat gaduh dan rekayasa politik yang tidak produktif," bunyi surat tersebut.

Dalam surat berjudul, 'Forum Silaturahmi KAMI Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Timur dan Jawa Barat' ini juga disampaikan pernyataan sikap.

Isi pernyataan sikap ini masih mengenai kepulangan Habib Rizieq dan kaitannya dengan pemerintah. Di mana, KAMI se Jawa ini akan mengawal perjuangan pembesar FPI tersebut.

"KAMI se Jawa siap bekerja sama untuk mengantisipasi atau menghadapi segala kemungkinan yang akan terjadi untuk menyelamatkan Indonesia," demikian penutup surat ini. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA