Jokowi: Saya Ingin Semua Punya Perasaan Sama, Bahwa Saat Ini Kita Krisis Kesehatan Dan Ekonomi

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-satryo-1'>AHMAD SATRYO</a>
LAPORAN: AHMAD SATRYO
  • Kamis, 25 Juni 2020, 11:59 WIB
Jokowi: Saya Ingin Semua Punya Perasaan Sama, Bahwa Saat Ini Kita Krisis Kesehatan Dan Ekonomi
Presiden Joko Widodo/RMOL
rmol news logo Krisis kesehatan dan krisis ekonomi yang disebabkan pandemik virus corona baru (Covid-19) diharapakan Presiden Joko Widodo untuk ditanggulangi secara bersama-sama.

Dalam kunjungan kerja ke Provinsi Jawa Timur, Kamis (25/6), kepala negara meminta hal tersebut dicamkan secara sadar oleh seluruh pihak berwenang maupun masyarakat.

"Saya ingin mengingatkan kepada kita semuanya agar memiliki sebuah perasaan yang sama, bahwa kita ini saat ini sedang mengalami krisis kesehatan dan juga sekaligus ekonomi," ujar Jokowi di Kantor Gubernur Jatim.

Perasaan yang sama tersebut, urai Jokowi, dimaksudkan untuk memahami kondisi pandemik corona yang diprediksi akan berlangsung cukup lama. Sehingga dalam proses perbaikan penghidupan masyarakat nantinya, yakni dalam kerangka tatanan hidup normal, potensi penularan bisa ditekan.

"Jangan sampai ada yang masih memiliki perasaan kita normal-normal saja. Berbahaya sekali. Dan ini (pandemik corona) tidak dialami oleh negara kita Indonesia, tetapi 215 negara mengalami hal yang sama," ucap mantan Walikota Solo ini.

Oleh karena itu, Jokowi kembali menekankan agar kesadaran perasaan yang sama tersebut mampu dibangun untuk menangani krisis kesehatan dan krisis ekonomi saat ini.

"Sehingga kita mengajak ke masyarakat juga sama, agar memiliki perasaan yang sama, bahwa kita masih memiliki sebuah masalah yaitu urusan Covid-19 ini. Jangan sampai ada masyarakat yang memiliki perasaan yang masih normal-normal saja," imbaunya.

"Kemana-mana tidak pakai masker, lupa cuci tangan sehabis kegiatan, masih berkerumun di dalam kerumunan yang tidak perlu, ini yang terus harus kita ingatkan," demikian Joko Widodo. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA