Soal Desakan Fit And Proper Test Cawagub DKI, Gerindra: Konsepnya Seperti Apa?

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-alfian-1'>AHMAD ALFIAN</a>
LAPORAN: AHMAD ALFIAN
  • Kamis, 30 Januari 2020, 15:53 WIB
Soal Desakan <i>Fit And Proper Test</i> Cawagub DKI, Gerindra: Konsepnya Seperti Apa?
Mohammad Taufik/RMOL
rmol news logo Partai Gerindra secara prinsip tidak masalah dengan desakan adanya uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test terhadap calon wakil gubernur (Cawagub) DKI Jakarta.

"Ya silakan saja mau pakai fit and proper test. Mau menyampaikan visi misi itu kan sama saja," ujar Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta, Mohammad Taufik, di Gedung Balaikota DKI Jakarta, Kamis (30/1).

Meski tak mempermasalahkan hal tersebut, Taufik masih mempertanyakan konsep fit and proper yang dimaksud sejumlah Dewan mau dibuat seperti apa.

Pasalnya, kata Wakil Ketua DPRD DKI ini, anggota dewan sendiri akan membentuk panita pemilihan (Panlih) yang memiliki tugas verifikasi administrasi cawagub, penetapan calon, menyelenggarakan paripurna dan pengesahan calon terpilih.

"Panlih nanti yang menetapkan ada penyampaian visi dan misi. Di visi misi itu kan bagian dari fit and proper test. Jadi fit and proper test dengan siapa?" pungkas Taufik menambahkan.

Mayoritas Fraksi DPRD DKI Jakarta mendesak untuk diadakan fit and proper test terhadap cawagub DKI. Hal itu dilakukan dengan maksud agar warga ibukota tidak seperti membeli kucing dalam karung dalam melihat calon pemimpinnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA