Gubernur Bali yang juga panitia Kongres, I Wayan Koster menyebut sanksi tersebut diberikan karena ditemukan pelanggaran disiplin selama kongres.
"Ada tiga orang pengurus DPC dari Kalimantan dan Jambi yang dibebas tugaskan," ujar Kostoer di Inna Grand Bali Beach, Denpasar, Bali, Jumat (9/8).
Koster menyebut tiga orang yang dibebas tugaskan memang melakukan pelanggaran berat terkait disiplin kongres. Yaitu memakai kartu peserta bukan atas nama sendiri.
"Ketahuan tanda yang dipakai dengan wajah orangnya beda. Maka langsung dicabut oleh pecalang (petugas keamanan adat Bali)," jelasnya.
Sanksi tersebut, kata Koster sebagai peringatan supaya kader selalu mengedepankan disiplin selama pelaksanaan Kongres V ini.
"Datang ke acara Kongres, bukan acara santai-santai. Jadi harus tertib," pungkasnya.
BERITA TERKAIT: