Salah satunya diungkapkan Ketua DPP PDIP, Aria Bima. Menurutnya, struktur ketua harian bukanlah budaya dalam partai berlambang banteng itu.
"Menurut saya itu bukan tradisi bagi PDIP," ujar Aria saat ditemui di Kantor Para Syndicate, Kebayoran Baru, Jakarta, Jumat (2/8).
Aria menjelaskan bahwa pembentukan struktur baru harus berdasarkan kebutuhan dalam menguatkan fungsi PDIP itu sendiri. Sedangkan, selama ini sudah optimal dilaksanakan struktur yang ada.
"Karena kekuatannya (PDIP) ada di ketua bidang dan disitu lebih pada bagaimana hal menyangkut strategis di ketum, yang operasional di sekjen," jelasnya.
Sehingga, sambung Anggota DPR RI ini, bisa dipastikan kalaupun wacana pembentukan ketua harian muncul di Kongres. Maka, tidak akan disetujui oleh seluruh peserta forum.
"Jadi ada kecenderungan tradisi wakil ketua dan ketua Harian tidak akan ada di keputusan kongres," tukasnya.
Sebelumnya, Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto menyebut salah satu agenda Kongres V PDIP adalah menetapkan posisi ketua harian partai. Struktur baru itu, kata Hasto akan ditetapkan ketua umum dalam forum Kongres V PDIP yang akan digelar di Bali pada tanggal 8-11 Agustus mendatang.
BERITA TERKAIT: