Nasdem: Penafsiran Fadli Zon Tendensius

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/faisal-aristama-1'>FAISAL ARISTAMA</a>
LAPORAN: FAISAL ARISTAMA
  • Senin, 12 November 2018, 22:24 WIB
Nasdem: Penafsiran Fadli Zon Tendensius
Johny Platte/RMOL
rmol news logo Puisi Wakil Ketua Umum Gerindra, Fadli Zon soal ada 'Genderuwo Berewok' di Istana dianggap terlalu tendensius.

"Politisi sebelah berusaha keras membuat menjadi kabur dengan penafsiran 'genderuwo' yang tendensius," ujar Sekjen Partai Nasdem, Johny Platte kepada Kantor Berita Politik RMOL, di Jakarta, Senin, (12/11).

Ditegaskan Johny, puisi Fadli Zon itu justru dianggap tak memiliki nilai apalagi sampai berpengaruh terhadap opini publik.

"Tentu rakyat lebih cerdas melihat akrobatik yang tidak bermutu dari pihak sebelah tersebut," kata Johny.

Menjelang Pilpres, lanjut Johny, ia menyarankan Waketum Gerindra itu untuk lebih mengedepankan gagasan dan program.

"Demokrasi menjelang Pilpres sepatutnya diisi dengan arena adu gagasan, adu program, adu integritas dan adu kerja nyata," pungkasnya. [lov]


Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA