
Sikap Walikota Surabaya Tri Rismaharini yang seakan antikritik, dengan melarang wartawan meliput karena kerap bertanya secara kritis, disesalkan.
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Arief Poyuono menilai bahwa sebagai pemimpin, Risma seharusnya terbuka dan menerima secara lapang dada segala macam kritik yang datang kepadanya. Apalagi, dia adalah pemimpin pilihan rakyat Surabaya.
“
Yok opo rek, masak sih Mbak Risma Walikota Surabaya antikritik. Jangan dong mbak, sadar loh mbak, mbak itu terpilih sebagai walikota karena dipilih rakyat Surabaya loh," katanya kepada
Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (12/10).
Kata Arief, kritik yang datang dari berbagai kalangan, termasuk rakyat maupun wartawan merupakan bagian dari pengawasan publik. Sebab bisa saja kerja Risma selama ini belum bisa memenuhi ekspektasi publik.
"Masyarakat yang selama ini memberikan gaji buat Mbak Risma. Masyarakat punya hak loh untuk mengkritik mbak," tekannya.
[ian]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: