Iklan yang menampilkan Jokowi belakangan muncul di layar lebar bioskop. Hal ini pun mengundang reaksi netizen yang menilai iklan itu sebagai kampanye.
"Saya setuju kalau iklan semacam itu dicopot saja," ujar Hidayat di Gedung Nusantara III, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (13/9).
Hidayat menilai apa yang dilakukan Jokowi melalui Kominfo jika bertujuan untuk menarik simpati masyarakat, tentu keliru jika dilakukan melalui layar bioskop.
"Karena alih-alih itu menghadirkan simpati, (iklan) itu akan menghadirkan antipati," ungkapnya.
Menurut politisi senior PKS itu, tempat hiburan seperti bioskop seharusnya steril dari segala macam kegiatan yang bisa ditafsirkan sebagai kegaiatan politik.
"Siapa sih yang tidak tahu bahwa presiden sekarang maju sebagai capres lagi," tukas Hidayat.
[rus]
BERITA TERKAIT: