Menurut
penilaianya generasi muda kurang gesit dalam gerakan melawan korupsi,
padahal isu tersebut sangat penting untuk kemajuan bangsa.
"Anak
muda jangan diam lihat korupsi merajalela. Jadilah bagian dari solusi.
Jangan khawatir, Ketua MPR mendukung penuh," ujar Zulkifli saat memberi
orasi kebangsaan di Sidang Tanwir II Pemuda Muhammadiyah, Palangkaraya,
Kalimantan Tengah, (Senin 27/11).
Zulkifli mengingatkan banyaknya
politisi, penyelenggara negara yang terseret kasus korupsi bukan karena
kekurangan uang, melainkan tabiat serakah dan tamak.
Padahal di
Indonesia masih banyak kemiskinan bahkan pada tingkat ekstrim.
Kemiskinan ini membuat hadirnya ketidakadilan. Salah satu contoh
penguasaan asset tanah yang tidak adil di tengah masyarakat.
"Bila kesenjangan dibiarkan, ini akan jadi ancaman. Kesenjangan adalah akar dari radikalisme dan kekerasan," paparnya.
Kondisi
bangsa Indonesia seperti itu, menurut Zulkifli Hasan, diperparah dengan
sikap masyarakat yang saling tidak percaya, saling hujat, dan saling
lapor.
Menghadapi kondisi bangsa seperti itu, Zulkifli Hasan mengharap agar Pemuda Muhammadiyah menjadi pelopor persatuan.
"Saya yakin Pemuda Muhammadiyah mampu melakukan itu karena organisasi ini sudah terbukti," pungkas Zulkifli Hasan.
Hadir
bersama Zulkifli Hasan dalam pertemuan tersebut Ketua Umum PP
Muhammadiyah Haedar Nashir, Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar
Simandjuntak dan ribuan kader Pemuda Muhammadiyah dari seluruh
Indonesia.
[nes]