Cover lagu yang diunggah di media sosial seperti Twitter dan Youtube pada hari ini (Sabtu, 24/6), mengajak kita berefleksi sejenak tentang keagungan Allah serta besarnya pintu ampunan atas segala dosa hamba-Nya.
Seturut itu, cover lagu berdurasi 2.23 menit itu bertepatan dengan hari terakhir Ramadan, dimana pintu ampunan dibukakan Allah SWT seluas-luasnya.
"Inti pesannya adalah sekedar memantik kita agar di balik berjibakunya kehidupan duniawi, kita tak pernah lupa bermuhasabah diri, mengkalkulasi keburukan dan kebaikan yang pernah kita lakukan. Dengan muhasabah, kita senantiasa berharap pada ampunan Allah SWT di akhir ramadan," kata Mumtaz yang juga suami dari Futri Zulya Savitri ini kepada wartawan, Sabtu.
Cover lagu yang juga menampilkan vokalis asli Pasha Ungu ini hanyalah prolog pesan Idul Fitri 1438 H yang disampaikan dua kader muda PAN, Mumtaz dan Pasha.
Tidak cuma mengendorse pesan spiritual, sebagai kader PAN, Mumtaz dan Pasha juga menggurat pesan nilai, agar dalam dialektika PAN di alam demokrasi, cita-cita ideologis partai, harus tetap bersenyawa dengan nilai-nilai kesalehan universal.
"Baik kesalehan individu kader partai dan kesalehan dalam berpolitik," pungkas Mumtaz, putra Amien Rais dan menantu Zulkifli Hasan ini.
[rus]
BERITA TERKAIT: