Jelang Kedatangan Raja Salman, Ketua Majelis Syura Saudi Bertemu Presiden Jokowi

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ruslan-tambak-1'>RUSLAN TAMBAK</a>
LAPORAN: RUSLAN TAMBAK
  • Kamis, 16 Februari 2017, 14:54 WIB
Jelang Kedatangan Raja Salman, Ketua Majelis Syura Saudi Bertemu Presiden Jokowi
Foto/Setkab
rmol news logo Presiden RI Joko Widodo menerima delegasi Majelis Syura Kerajaan Saudi Arabia yang dipimpin ketuanya Abdullah bin Muhammad bin Ibrahim Al Sheikh, di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (16/2). Kunjungan ini merupakan persiapan untuk kunjungan resmi Raja Salman ke Indonesia, bulan Maret mendatang.

Jokowi sapaan akrab Kepala Negara dalam sambutannya mengaku dengan kunjungan Majelis Syura Saudi Arabia, dan menyampaikan bahwa kunjungan Raja Salman nantinya akan merupakan kunjungan yang bersejarah, setelah terakhir Raja Faizal berkunjung ke Indonesia 46 tahun yang lalu.

"Kami meyakini kunjungan Sri Baginda Raja Salman akan memperkuat hubungan antara Indonesia dan Saudi Arabia, hubungan yang saling menguntungkan,” kata Presiden.

Ketua Majelis Syura Saudi Arabia Dokter Abdullah bin Muhammad bin Ibrahim Al Sheikh dalam sambutan balasannya tidak lupa menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasinya atas kesediaan Presiden RI meluangkan waktu menerima delegasi Majelis Syura Saudi Arabia.

"Kunjungan ini juga menjadi tanda perhatian yang besar dari Baginda yang Mulia Raja Salman kepada Indonesia sebagai salah satu negara Islam di dunia," kata Abdullah.

Meskipun ada beberapa sektor yang perlu dimajukan antara kedua negara, menurut Ketua Majelis Syura itu,  sesungguhnya hubungan sejarah antara Arab Saudi dan Indonesia akan terus berlanjut.

"Kunjungan itu juga untuk memperkuat kerjasama antara Parlemen Indonesia dan Parleman Saudi, termasuk juga untuk membahas berbagai sektor yang potensial untuk dimajukan antara kedua negara," terang Abdullah.

Dilansir dari laman setkab.go.id, Presiden Jokowi dalam kesempatan itu didampingi antara lain Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno, Menteri Agama Lukman Hakim Saefuddin, dan Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu) A.M. Fachir. [rus]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA