Aktivis: Sjafrie Sjamsoeddin Bakal Bikin Suhu Jakarta Lebih Dingin

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/aldi-gultom-1'>ALDI GULTOM</a>
LAPORAN: ALDI GULTOM
  • Selasa, 26 April 2016, 13:08 WIB
Aktivis: Sjafrie Sjamsoeddin Bakal Bikin Suhu Jakarta Lebih Dingin
Sjafrie Sjamsoeddin/net
rmol news logo Banyaknya nama besar yang menyatakan diri berniat maju sebagai calon gubernur DKI Jakarta bukan jaminan bahwa mereka memenuhi syarat dan masyarakat akan mendapatkan apa yang mereka butuhkan.

Rata-rata para tokoh yang maju mendeklarasikan diri sebagai Cagub belum mengeluarkan ide dan gagasan-gagasan strategis untuk memimpin DKI Jakarta. Para tokoh yang tampil lebih mengedepankan bahwa dirinya merupakan antitesa kandidat terkuat.

"Dalam hubungan itu, kami juga ingin ikut berpartisipasi dalam meramaikan bursa Calon Gubernur DKI Jakarta. Adalah Letnan Jenderal TNI (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin  yang akan kami usung untuk menjawab permasalahan Jakarta," demikian isi keterangan pers Majelis KIPP Indonesia, Muchtar Sindang, dan Ketua Umum Serikat Kerakyatan Indonesia (Sakti), Standarkiaa Latief, yang sampai ke meja redaksi.

Menurut mereka, Sjafrie Sjamsoedin memiliki rekam jejak yang pantas untuk memimpin Jakarta ke depan, yakni tegas, santun, bersih, disiplin serta intelektual.

Sjafrie pernah menjabat sebagai Wakil Menteri Pertahanan dari 6 Januari 2010 hingga 20 Oktober 2014. Ia juga adalah mantan Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan, kedua jabatan itu tetap ia rangkap dari April 2005. Ia sebelumnya juga menjabat sebagai Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI tahun 2002-2005. Pada 1997-1998, ia menjabat Pangdam Jaya.

Menurut mereka, kehadiran Sjafrie Sjamsoeddin akan dapat diterima semua golongan dan lapisan sehingga mampu membuat suhu politik DKI Jakarta menjadi lebih segar dan dingin.

"Isu-isu bersifat negatif yang dilontarkan para tokoh politik nasional, tidak tertutup kemungkinan dapat menyebabkan potensi konflik laten maupun konflik terbuka," demikian keterangan mereka. [ald]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA