KAMMI: Kereta Cepat Jakarta-Bandung Sarat Kongkalikong Dan Tidak Visioner

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/aldi-gultom-1'>ALDI GULTOM</a>
LAPORAN: ALDI GULTOM
  • Jumat, 22 Januari 2016, 12:50 WIB
KAMMI: Kereta Cepat Jakarta-Bandung Sarat Kongkalikong Dan Tidak Visioner
ilustrasi/net
rmol news logo Pembangunan jalur kereta cepat (High-Speed Railway) Jakarta-Bandung yang sedang berlangsung saat ini tidak efisien dan menimbulkan kesan kongkalikong dengan pihak asing.

Ketua Umum PP Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI), Kartika Nur Rakhman, menolak argumentasi Presiden Joko Widodo yang menyebut pembangunan kereta api cepat Jakarta-Bandung akan mengefisiensikan ekonomi.

"Jika pemerintah serius berbicara soal efisiensikan ekonomi, maka lipat jarak ujung barat Jawa dan ujung timur Jawa. Setidaknya jarak kereta api cepat tersebut adalah antara Jakarta-Surabaya." kata Kartika.

Ia menambahkan, ada kesan selama ini Kementerian BUMN melakukan dagang sapi dan bermain proyek, termasuk dalam proyek ini. Sedangkan Presiden Jokowi cukup menjadi tukang pantaunya, yang kerjanya hanya mengecek dan menonton.

Ketua Bidang Ekonomi PP KAMMI, Barri Pratama, mengatakan, proyek kereta cepat Jakarta-Bandung tidak visioner terkait pengembangan ekonomi lokal.

"Proyek senilai US$ 5,5 miliar tersebut tidak visioner dalam pengembangan ekonomi lokal. Kereta cepat Jakarta-Bandung kurang bisa optimal guna mobilisasi orang terutama mobilisasi barang yang erat kaitannya guna pembangunan ekonomi," jelas Barri.

KAMMI, dijelaskan oleh Barri, pada hakikatnya mendukung pembangunan ekonomi Indonesia. Namun pihaknya menyayangkan pembangunan yang asal-asalan dan terkesan tidak efisien dan diada-adakan.

"Kenapa memangkas jarak yang bisa masih bisa ditempuh 2,5 jam dengan kereta regular yang terbilang masih singkat dibandingkan jarak tempuh lain. Jauh lebih efisien Jokowi membangun Kereta Cepat Jakarta-Surabaya," pungkas Barri. [ald]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA