Biar Setya Novanto Saja Yang Kena, Kasihan Pak JK...

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/aldi-gultom-1'>ALDI GULTOM</a>
LAPORAN: ALDI GULTOM
  • Kamis, 17 Desember 2015, 08:20 WIB
Biar Setya Novanto Saja Yang Kena, Kasihan Pak JK...
Jusuf kalla/net
rmol news logo Kordinator Gerakan Indonesia Bersih (GIB), Adhie Massardi, menyindir penegakan etika yang pilih kasih di Indonesia.

Mantan jubir kepresidenan era Abdurrahman Wahid ini mengambil contoh, sidang etika Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) yang menyatakan Ketua DPR RI, Setya Novanto, bersalah melanggar etika karena bertemu pengusaha dan membicarakan urusan bisnis.

"Setya Novanto oleh MKD akhirnya dinyatakan bersalah (melanggar etika) karena bertemu dengan pengusaha dan membicarakan urusan perniagaan," tulis Adhie dalam pesan yang disebarnya.

Dengan nada menyindir, Adhie "mengusulkan" agar penegakan etika yang serupa tidak dikenakan kepada para pejabat negara lainnya.

"Saya usulkan pasal ini jangan dijadikan preseden bagi pejabat negara lainnya. Biar khusus untuk Setya Novanto saja," lanjutnya.

Menurut dia, yang terjadi jika penegakan etika serupa dipakai sebagai standar bagi pejabat negara lainnya, maka yang paling kasihan adalah Wapres Jusuf Kalla (JK), yang dikenal sebagai konglomerat dan memiliki keluarga besar pebisnis.

"Sebab kasihan Pak Wapres Jusuf Kalla. Pasti sepanjang jadi Wapres, tidak akan bisa hadir dalam acara pertemuan keluarga besarnya. Karena banyak yang jadi pengusaha," lontar Adhie. [ald]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA