Ketua Umum DPP Partai Nasdem Surya Paloh mengungkapkan, partai mendukung kebijakan yang akan diambil Jokowi tersebut.
"Apa saja kalau (kebijakan itu) tepat (akan didukung). Apalagi pak Jokowi sudah menyatakan siap mengambil risiko. Itu modal besar," jelas Surya Paloh saat ditemui di acara Muktamar PKB, Surabaya, Minggu (31/8).
Jokowi sendiri sebelumnya mengaku siap untuk tidak populer karena akan menaikkan harga BBM itu.
Menurut Surya Paloh, kalau kebijakan yang tidak ada risikonya, siapapun akan berani mengambilnya. Tapi Jokowi, katanya lagi, sudah siap menanggung risiko tersebut.
"Tapi harus dijelaskan kepada rakyat. Apa untung ruginya (atas kenaikan BBM itu) dijelaskan. Kalau dijelaskan, saya kira rakyat akan memberikan dukungan," tandasnya.
Nasdem merupakan partai pendukung Jokowi-JK bersama PDIP, PKB, dan Hanura. Meski pendukung, Surya Paloh menyerahkan sepenuhnya kepada Jokowi untuk menyusun kabinet.
"Nasdem mendorong Presiden menggunakan hak prerogatif dan mendorong pengatan sistem presidensial," tegasnya, seraya menambahkan, tapi kalau diminta banyak kader Nasdem yang siap mengemban amanah tersebut.
[wid]
BERITA TERKAIT: