"Masalah Bank Century sudah di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Pak Boed (panggilan akrab Boediono) sudah benar menolak undangan Timwas," tulis Seskab Dipo Alam di akun twitternya @dipoalam49, Rabu malam (4/12).
Seskab mengingatkan bahwa Timwas Bank Century adalah para politisi, bukan penegak hukum. Karena itu, Seskab mengulang pendapatnya yang pernah disampaikan pada beberapa waktu lalu agar Boediono mengabaikan saja panggilan Timwas Bank Century DPR.
"Abaikan saja. Itu saya sampaikan ke Seswapres untuk disampaikan ke Pak Bud," ucap Dipo Alam.
"Timwas Century bukan penegak hukum, Pansus Jilid II, atau Pengadilan, karenanya tak bisa panggil-panggil orang seenaknya. Apalagi Wakil Presiden," kata Dipo.
Menurut Dipo Alam, ia hanya ingin menempatkan masalah dalam proporsi yang benar. Dalam menjalankan fungsi tata kelola manajemen kabinet, ia juga bertugas melindungi Presiden dari bahan olok-olokan atau permainan oleh siapapun.
"Saya menangkap kesan, panggilan ini hanya mainan politik supaya dilihat bekerja atau tidak," tegasnya.
"Ini kan sudah masuk tahun politik dan ada kaitan dengan kegenitan politik, barangkali terkait dengan pencalegan," ujar Dipo.
[ald]
BERITA TERKAIT: