Pengamat politik dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, A. Bakir Ihsan mengatakan, ada sejumlah keuntungan bila SBY menerima tawaran turun gunung itu. Menurt dia, SBY akan bisa mencairkan faksi-faksi di dalam Partai Demokrat.
"Konsolidasi internal akan lebih mudah dilakukan," kata Bakir kepada
Rakyat Merdeka Online, Kamis malam (28/3).
Selain kedua hal itu, lanjut Bakir, secara eksternal akan lebih mudah bagi Demokrat untuk mengembalikan citra yang belakangan ini menurun tak sebaik pada saat pemilu 2009. Sebab, nama SBY masih tinggi elektabilitasnya bahkan dibandingkan nama-nama kandidat capres yang sudah beredar saat ini.
"Soliditas Partai Demokrat akan lebih terjaga," kata dia menambahkan.
Keuntungan lain bila SBY jadi ketua umum, katanya, akan lebih mudah bagi Demokrat dalam menentukan calon presiden yang akan diusung pada Pemilu 2014 mendatang. SBY saat ini menjabat Ketua Majelis Tinggi partai, yang berwenang menentukan capres.
[dem]
BERITA TERKAIT: