Hasil survei ini untuk kesekian kalinya menempatkan Golkar sebagai partai pilihan rakyat.
"Kami sih seneng aja mendengarnya," ujar Wakil Sekjen Golkar, Nurul Arifin, kepada
Rakyat Merdeka Online, Minggu (17/3).
Meski begitu, kata dia, pihaknya tidak mau takabur dan lengah untuk terus menjaga konsistensi partai.
Terkait elektabilitas Aburizal Bakrie yang masih kalah dari Megawati, kata Nurul, partai Golkar tidak pesimis. Hasil survei LSI yang dirilis siang tadi menyebut elektabilitas Ical alias ARB hanya 20,3 persen berada di posisi kedua setelah Megewati dengan 20,7 persen.
"Elektabilitas ARB terus mengalami peningkatan. Apalagi waktu masih banyak utk terus bekerja ke arah itu," katanya.
Untuk meningkatkan elektabilitas Ical, lanjut Nurul, Golkar akan terus melakukan roadshow politik untuk mengenalkan ketua umum Golkar kepada masyarakat. "Istilahnya, tak kenal maka tak sayang," demikian Nurul.
[dem]
BERITA TERKAIT: