"Kalau salah memilih yang ada bukan mengatasi masalah, tapi malah menambah masalah," kata Ketua Umum DPP KNPI versi Rade Saleh, Akbar Zulfakar, kepada
Rakyat Merdeka Online, Rabu malam (9/1).
Akbar meragukan kapasitas Hans Silalahi yang disebut-sebut akan segera dilantik SBY sebagai Menpora baru. Hans yang kini menjabat sebagai ketua Majelis Pemuda Indonesia sejak awal teribat dalam konflik dan perpecahan di kalangan pemuda, dan membuat KNPI terbelah dua sampai dua periode kepengurusan. Selain itu track record Hans dalam dunia olahraga juga perlu diragukan.
"Andi (Andi Mallarangeng) yang kapasitasnya tidak diragukan saja tidak bisa menyelesaikan konflik dan perpecahan yang ada, apa dia (Hans) punya kapasitas lebih dari Andi ? Andi seorang doktor, cerdas, dekat dengan presiden, dan reformis loh? sindir Akbar.
Dia berharap Menpora baru yang diangkat SBY benar-benar punya kapasitas dan kemampuan di atas Andi Mallarangeng. Menpora baru mesti punya pengalaman jam terbang tinggi di birokrasi dan politik praktis sekurang-kurangnya di DPR. Dia harus punya kematangan intelektual dan kedewasaan sehingga satu tahun kerja bisa dimanfaatkan untuk mengakhiri konflik.
"Menpora baru harus orang yang punya pengalaman dalam kepemudaan dan keolahragaan yang sehat. Kalau tidak, bisa-bisa Menpora nanti jadi menteri porak poranda," katanya.
Akbar menilai sosok Ramadhan Pohan lebih pas ketimbang Hans. Selain punya aktivitas di dunia olahraga nasional, dia juga punya aktivitas dia di dunia kepemudaan.
"Komunikasi dia juga bagus," tutup anggota Komisi X DPR RI ini.
[dem]
BERITA TERKAIT: